Rahasia Uang Dari BLog

Method of successive interval (MSI)

Method of successive interval (MSI) - Sering kali data yang diperoleh dari penelitian adalah data yang berskala ordinal (misalnya likert’s) sehingga tidak langsung dapat dianalisis dengan menggunakan statistik parametik, seperti regresi atau analisis jalur. Oleh karena itu, data ordinal tersebut harus ditransformasi terlebih dahulu dengan menggunakan method of successive interval (MSI). (Suliyanto, 2005). 

Langkah-langkah mentransformasikan data ordinal menjadi data interval menurut Suliyanto (2005) adalah sebagai berikut 

1. Membuat frekuensi dari tiap butir jawaban masing-masing kategori.

2. Membuat proporsi dengan cara membagi frekuensi dari setiap butir jawaban dengan seluruh responden.

3. Membuat proporsi kumulatif

4. Tentukan nilai Z untuk setiap butir jawaban berdasarkan nilai frekuensi kumulatif yang telah diperoleh dengan ketentuan sebagai berikut.

a. Diasumsikan bahwa kumulatif (PK) menyebar dengan mengikuti sebaran normal baku (Z)
b. Jika nilai proporsi kumulatif (PK) lebih dari 0.5, maka digunakan nilai PK = 1 – PK

5. Menghitung nilai skala (scala value) dengan rumus:




6. Mentransformasikan nilai skala (scale value) menjadi skala interval, yaitu dengan menambah nilai skala (scala value) yang nilainya terkecil (harga negatif yang terbesar) dibubah menjadi sama dengan satu (=1).


Artikel Penting Lainnya



No comments:

Post a Comment

Rahasia Uang Dari BLog